(suterachannel.id) Wajo – Sulsel, Memasuki hari kedua bimbingan manasik haji yang digelar oleh Forum Komunikasi Kelompok Bimbingan Ibadah Haji dan Umrah (FK-KBIHU) Kabupaten Wajo, berlangsung di Ruang Terbuka Hijau (RTH) Callaccu, Minggu (6/4/2025).
Bimbingan manasik haji hari kedua merupakan lanjutan dari proses pelatihan bagi calon jamaah haji untuk memahami tata cara ibadah haji yang benar.
Praktik Tawaf, dilakukan dengan mengelilingi Ka’bah sebanyak tujuh kali. Calon jamaah haji diajarkan cara melakukan tawaf yang benar.
Praktik Sa’i dilakukan dengan berlari-lari kecil antara bukit Shafa dan Marwah sebanyak tujuh kali, dan praktik Melontar
jumrah, dilakukan dengan melempar batu sebanyak tujuh kali ke pilar jumrah.
Ketua FK-KBIHU Kabupaten Wajo, H. Burhanuddin Sehe menjelaskan bahwa dihari kedua ini, calon jamaah haji yang tergabung di KBIHU telah melakukan praktek.
“Alhamdulillah pagi ini calon jamaah haji telah melaksanakan praktek dari materi yang diberikan kemarin, diantaranya praktek tawaf, sa’i dan melempar jumrah.” Jelasnya.
Andi Darmawati, salah satu jamaah yang tergabung di KBIHU merasa sangat terbantu dengan adanya praktek tersebut.
“Alhamdulillah dengan adanya manasik praktek ini pengetahuan kami semakin bertambah.” Tuturnya.
Usai melaksanakan praktek di RTH Callaccu, calon jamaah haji diarahkan kembali ke Gedung Darmawan guna menerima materi manasik selanjutnya.
Turut hadir pada kegiatan tersebut, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Selatan, H. Ali Yafid, dalam sambutannya mengatakan bahwa, Kabupaten Wajo menduduki urutan kelima jamaah haji terbesar setelah Makassar, Bone, Gowa dan Bulukumba.
Selain itu, beliau juga berharap agar seluruh calon jamaah haji menjaga kesehatan dengan baik.
“Saya berharap kepada calon jamaah haji agar selalu menjaga kesehatan, karena tersisa beberapa hari ini kita akan menunaikan ibadah haji yang pastinya membutuhkan fisik yang kuat.” Harapnya.
Deden.
