(Suterachannel.com) Wajo – Sulsel, Ketinggian banjir di Kelurahan Salomenraleng, Kecamatan Tempe, Kabupaten Wajo hari ini, rabu (25/12/2024) mencapai 2 hingga 2,5 meter.
Salah satu yang menjadi kendala warga yaitu akses jalan siswa dan guru menuju sekolah yang terendam banjir.
Puluhan siswa dan guru di SDN 21 Salomenraleng menggunakan perahu ketika hendak ke sekolah, itu artinya harus mengeluarkan biaya lebih untuk membayar sewa perahu, mengingat ada 7 orang guru di sekolah tersebut yang masih honorer
Kepala SDN 21 Salomenraleng, Idham Mas Ali mengatakan, sangat membutuhkan bantuan perahu dan pelampung demi kelancaran proses belajar mengajar.
Ia berharap dinas terkait bisa membantu menyediakan perahu dan pelampung, mengingat guru di SDN 21 Salomenraleng kebanyakan berasal dari luar, sehingga akses menuju sekolah sangat membutuhkan perahu dan pelampung.
“Kami berharap adanya bantuan perahu dan pelampung, karena guru di sekolah kami ada 10 orang, 9 diantaranya dari luar, jadi hanya 1 orang guru yang berdomisili di Salomenraleng.” tuturnya.
Kepala Bidang Pembinaan SD Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Wajo, Lukman Umar, SE menjelaskan bahwa sebanyak enam sekolah yang tergenang air di Kecamatan Tempe, yaitu, SDN 212 Wiringpalennae, SDN 373 Laelo, SDN 21 Salomenraleng, SDN 21 Salomenraleng, SDN 17 Laelo, SD Satap Tonronge.
Selain itu, Lukman juga mengatakan agar sekolah yang terendam banjir tetap melakukan proses belajar mengajar dengan cara belajar di rumah atau daring demi keselamatan siswa.
Deden.